Benchmarking Institut Agama Islam Tafaqquh Fiddin Dumai ke Fatoni University Thailand

DAWAMI
0

Pattani, IAITFDumai – Institut Agama Islam Tafaqquh Fiddin Dumai (IAITF) Dumai guna terus melakukan peningkatan kualitas mutu Tri Darma Perguruan Tinggi dan merealisasikan program go internasional maka melaksanakan benchmarking dan menjalani kerjasama internasional dengan Fatoni University Thailand, Kamis (25/4/2024) bertempat di Ruang Pertemuan kampus utama Di 3135/8, Moo 3, Tambol Khao Toom, Distrik Yarang, Provinsi Pattani.

Benchmarking dan menjalani kerjasama internasional MoU di tandatangani Rektor IAITF Dumai, Dr H Ahmad Rozai Akbar MH didampingi Ketua Yayasan IAITF Dumai, Dr HM Rizal Akbar M.Phil sedangkan dari pihak Fatoni University Thailand dimana MoU langsung ditandatangani oleh Rektor of Fatoni University Thailand, Assoc Prof Dr Ismaillutfi Japakiya.

IAITF Dumai hadir dalam kegiatan Benchmarking dan MoU internasional bersama rombongan 5 Perguruan Tinggi dari Riau dan Kepulauan Riau diantaranya STIE Syari’ah Bengkalis, STAI Ibnu Sina Batam, STIE Ar-Rahman Batam dan Universitas Nagoya Indonesia Batam disambut ramah dan baik oleh Rektor dan bidang kerjasama Fatoni University Thailand. Dalam sambutannya, Rektor Fatoni University Thailand menyampaikan kegiatan ini hendaknya memberikan manfaat bagi kedua belah pihak dan rangka mendukung program kerja akademik dan non-akademik di tingkat internasional.

Rektor IAITF Dumai, Dr H Ahmad Rozai Akbar MH juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak Fatoni University Thailand yang telah menerima kunjungan dari pihak IAITF Dumai dan hendaknya kerjasama dijalani antara IAITF Dumai dapat meningkatkan prestasi akademik dan non-akademik di kanca internasional khususnya di wilayah rantau Melayu ini.

Hal senada juga disampaikan, Ketua Yayasan IAITF Dumai, Dr HM Rizal Akbar M.Phil. Menurutnya, Benchmarking dan menjalani kerjasama MoU internasional adalah menjadi sangat penting dalam menjaga dan meningkatkan kualitas perguruan tinggi dimana dunia semakin hari semakin berkembang. Kerjasama ditawarkan adalah dalam bidang akademik yaitu pengajaran dan pembelajaran bagi mahasiswa, seminar bersama, program pertukaran pelajar dan magang.

”Kemudian ada dalam bidang riset, yaitu terdiri dari kegiatan penelitian bersama antara dosen dan mahasiswa, kolaboratif hibah bersama, keanggotaan dewan redaksi jurnal Institusi, keanggotaan dewan redaksi, penunjukan sebagai reviewer konferensi internasional dan penunjukan sebagai pembicara dan/atau pelatih untuk penelitian. Sedangkan yang ketiga yaitu pengabdian diantaranya kegiatan pengabdian bersama antara dosen dan mahasiswa, penunjukan sebagai pembicara dan pelatih untuk pengabdian kepada masyarakat,” tegasnya yang juga Ketua LP2M IAITF Dumai. ***.

Editor: Dawami Bukitbatu

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)